Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mamuju Muh. Rizal, mengatakan, setelah berhasil menemukan korban di muara sungai yang sudah dalam kondisi tidak bernyawa berjarak sekitar 5 km dari lokasi dilaporkannya korban hilang, korban dievakuasi oleh BASARNAS Mamuju dibantu masyarakat setempat. Jenazah korban segera dibawa menuju rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga.

“Hari pertama operasi SAR yang membahayakan kondisi manusia, satu orang hanyut di sungai sondoang. Pada pukul 11:00 WITA korban berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekitar 5 km dari lokasi korban dilaporkan hilang,” kata Rizal, kepada wartawan.

Dengan ditemukannya korban terseret arus sungai di Sondoang, kata Rizal maka operasi SAR dinyatakan resmi ditutup.

“Terimakasih kepada seluruh masyarakat yang turut membantu dalam menjalankan tugas misi kemanusiaan operasi SAR hari ini, terutama dalam pencarian terhadap korban yang terseret arus sungai di Sondoang”. ujarnya.