Sementara itu, Kepala Kantor Bank Sulselbar Cabang Maros, A Dhamis M Hamid mengatakan, pembayaran akan dimaksimalkan dengan berbasis digital.

“Pembayaran tunai kan kadang ada selisih harga kembalian. Seperti Rp 250, kita kadang kesulitan mencari kembalian. Dengan pembayaran digital, tidak perlu lagi repot cari kembalian, selisih harga juga teratasi,” bebernya.

Jika dinominalkan, satu kios bernilai Rp15 juta. Keseluruhan ada sekitar Rp 300 juta untuk 20 kios keren yang disalurkan hari ini.

“Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik. Saya dengar para pedagang ada yang akan menjual bahan campuran. Ada juga yang lagi laris-laris seperti bakso bakar, sosis bakar,” pungkasnya.