IDENTITAS.CO.ID, MAROS – Siswa SMAN 10 Maros Sulsel ikut meramaikan Gerakan Seribu Surat Anak Indonesia untuk Menteri Komunikasi dan Digital yang digelar serentak di lima kabupaten/kota di Indonesia, Senin (24/10/2025).

Melalui gerakan ini para siswa menuliskan surat kepada Menteri Komunikasi dan Digital.

Dalam suratnya para siswa menuliskan harapan dan dukungan agar Menteri Komunikasi dan Digital segera menerapkan kebijakan pelarangan iklan dan promosi rokok di berbagai media, baik televisi, radio, maupun internet.

Kepala SMAN 10 Maros mengatakan bahwa gerakan ini sangat penting bagi anak-anak untuk memahami dampak negatif rokok dan mengambil sikap tegas dalam melindungi diri dan generasi mendatang.

Sementara Ketua Satgas GKMNU Maros, Bagus Dibyo Sumantri yang hadir dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa gerakan ini merupakan bentuk nyata dari kesadaran anak-anak Indonesia terhadap bahaya rokok serta, peran mereka dalam mengadvokasi kebijakan publik.

“Kami berharap melalui gerakan ini, pemerintah semakin memperhatikan pentingnya perlindungan anak dari paparan promosi rokok yang semakin masif di media digital,” ujarnya.

Kegiatan ini turut dihadiri Ketua PCNU Kabupaten Maros, KH. Ibnu Hajar Arif, yang memberikan doa serta dukungan penuh terhadap gerakan ini.

Untuk diketahui, gerakan ini diinisiasi oleh Rumah Kajian dan Advokasi Kerakyatan (Raya) Indonesia. Gerakan ini digelar serentak di lima kabupaten/kota di Indonesia, yakni Kabupaten Deli Serdang (Sumatera Utara), Kabupaten Maros (Sulawesi Selatan), Kabupaten Serang (Banten), Kabupaten Sekadau (Kalimantan Barat), dan Kota Surabaya (Jawa Timur). (*)