IDENTITAS.CO.ID, TAKALAR – Antusiasme masyarakat Takalar terhadap kegiatan motor trail semakin meningkat dengan banyaknya komunita-komunitas trail.
Melihat fenomena ini, Daeng Manye, calon bupati Takalar yang peduli terhadap perkembangan potensi daerah, memberikan respons positif terhadap hobi yang kini banyak digemari warga tersebut.
Dengan menilai, motor trail bukan hanya sekadar kegiatan hiburan, tetapi juga bisa menjadi sarana untuk mengembangkan bakat-bakat muda yang bisa bersaing di level yang lebih tinggi.
Sebagai bentuk dukungan terhadap perkembangan olahraga motor trail di Takalar, Daeng Manye mengungkapkan bahwa ia berencana untuk menyediakan wadah kompetisi bagi para penggemar motor trail. Dengan adanya wadah ini, kegiatan motor trail akan lebih terorganisir dan memberi ruang bagi para penggemar untuk berkompetisi secara sehat.
Menurut Daeng Manye, kompetisi motor trail bukan hanya sekadar ajang hiburan atau kesenangan semata. Lebih dari itu, ia berharap kegiatan ini bisa berfungsi sebagai sarana untuk mencari dan mengasah bakat-bakat muda Takalar yang berpotensi menjadi atlet profesional di tingkat nasional, bahkan internasional.
“Kedepannya, kita akan menyediakan wadah bagi para penggemar motor trail untuk berkompetisi. Ini bukan hanya soal hobi, tapi juga untuk menemukan bakat-bakat anak muda Takalar yang bisa berprestasi,” ujar Daeng Manye saat kampanye dialogis terbatas di Desa Soreang, Sabtu (16/11/24).
Langkah ini juga merupakan bagian dari upaya Daeng Manye untuk mendorong pembangunan sumber daya manusia di Takalar, terutama di kalangan pemuda. Dengan adanya kompetisi motor trail, ia berharap bisa menumbuhkan semangat kompetisi dan prestasi.
Serta memberikan kesempatan bagi para pemuda untuk mengembangkan potensi diri mereka di bidang olahraga. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi sarana rekreasi yang positif bagi masyarakat.
Takalar, yang selama ini lebih dikenal dengan sektor pertanian dan kelautannya, kini mulai menunjukkan sisi lain dalam dunia olahraga ekstrem. Motor trail yang kian populer di kalangan anak muda menjadi salah satu alternatif kegiatan yang menarik.
Melihat potensi ini, Daeng Manye berencana untuk menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk komunitas motor trail dan pihak swasta, guna mewujudkan agenda kompetisi yang dapat diikuti oleh berbagai kalangan.
Ke depan, Daeng Manye juga berharap agar kegiatan lomba motor trail ini tidak hanya bermanfaat bagi peserta, tetapi juga dapat meningkatkan perekonomian lokal.
Gelaran kompetisi semacam ini diyakini akan menarik minat wisatawan maupun sponsor, yang pada gilirannya bisa memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan perekonomian daerah Takalar.