IDENTITAS.CO.ID, POLMAN – Komunitas pemuda bulubawang Desa Patampanua, Kecamatan Matakali, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, menggelar malam pesta rakyat, pada Sabtu malam (31/8/2024).
Kegiatan berlangsung di kompleks salah satu perumahan di Dusun bulubawang dihadiri oleh warga sekitar, organisasi pemuda, tokoh agama, tokoh masyarakat setempat.
Menariknya pesta rakyat ini mengusung nuansa klasik yang didesain dengan konsep zaman dulu. Mulai dari tampilan stand, mengguanakan cahaya penerangan lampu gas (petromaks) dan obor, hingga warga mengenakan kebaya jadul serta beberapa alat perlengkapan yang mengusung kembali ke jaman dulu.
Selain itu, puluhan stand yang berdiri berlomba menyajikan menu masakan tradisional mandar sepertiloka ankoru, bubur tarreang (jewawut) bau papi, jepa, dan berbagai menu masakan tradisional lainnya.
Kriteria lomba dinilai oleh juri dari soal rasa, cara membuat dan menyajikan, dan beberapa kriteria lainnya. Dalam penilaian lomba tim juri didatangkan dari luar sehingga tidak ada rekayasa penilaian peserta lomba.
Panitia kegiatan Sakka mengatakan, malam kegiatan pesta rakyat ini merupakan rangkaian puncak perayaan HUT RI ke 79 yang setiap tahun digelar saat moment 17 Agustus. Kegiatan ini menyemarakkan HUT RI dan demi untuk menjalin hubungan silaturahmi antara sesama warga.
“Ini sejak tanggal 14 Agustus kami gelar berbagai lomba dan malam ini adalah puncak perayaannya sekaligus penerimaan hadiah lomba” Katanya ditemui usai kegiatan.
Malam pesta rakyat ini juga sekaligus penyerahan hadiah lomba yang digelar selama kegiatan lomba 17 Agustus. Berbagai hadiah elektronik dan hadiah hiburan diserahkan oleh panitia acara.
Sumber dana yang digunakan oleh panita merupakan swadaya dari masyarakat sekitar. Panitia berharap semoga kegiatan ini terus digelar dalam suasana yang lebih meriah lagi.
Sebelumnya, komunitas pemuda ini telah melakukan aksi mencuci kendaraan mobil dan motor demi untuk menggalang donasi untuk kegiatan lomba 17 Agutus. Hasil dari donasi cuci motor tersebut kemudia dikumpulkan sebagai anggaran untuk berbagai lomba yang digelar.