Polman, Identitas.co.id – Warga Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, dihebohkan dengan kemunculan ular piton dengan panjang sekitar 5 meter.

Ular piton ini muncul di pemukiman padat penduduk, warga melihat ular tersebut saat menyebrang ke jalan raya, sontak Ular tersebut menggegerkan warga lantaran ukuran ular cukup besar ini nyaris masuk kedalam rumah warga.

Warga yang melihat ular tersebut berupaya menangkap ular dengan menggunakan alat seadanya namun tidak berhasil. Ular piton tersebut baru bisa di tangkap setelah tim animal rescue damkar Mamuju datang untuk melakukan evakuasi.

Tim rescue yang tiba di lokasi langsung melakukan proses evakuasi di bantu warga sekitar, kurang dari 30 menit ular tersebut akhirnya bisa di tangkap dan kemudian di evakuasi ke mako damkar Mamuju.

Diketahui ular tersebut sebelumnya ada dua ekor yang muncul di sekitar pemukiman warga namun yang satu kabur hingga tak sempat di tangkap. Warga berharap agar pihak terkait segera bisa menemukan ular tersebut lantaran dapat membahayakan warga sekitar.

Ular ini diduga muncul dari lahan kosong yang tidak jauh dari lokasi ditemukan ular tersebut, ular ini diduga kelaparan sehingga masuk kepemukiman warga untuk memangsa ternak warga.

Ular yang berhasil di evakuasi tersebut rencana akan di serahkan ke pihak BKSDA untuk di kembalikan ke habitatnya yang jauh dari pemukiman warga.

Tim Rescue Animal Damkar Mamuju, A. Jubaer, mengatakan, ada dua ulang yang saat itu muncul di pemukiman warga, namun hanya satu ekor yang bisa di amankan oleh Tim Rescue Animal Damkar.

“Ular ini muncul dari Saluran air, kamudian melintas di jalan, sebenarnya ular ini muncul sepasang namun satunya berhasil kabur, yang berhasil di evakuasi inilah yang dilihat oleh warga,” kata Jubaer, Rabu (10/7/2024).

Rencananya, ular piton dengan panjang sekitar 5 meter ini akan segera diserahkan ke pihak BKSDA Mamuju untuk dilepas ke habitatnya.

“Ularnya kita sudah amankan di Posko Dankar, selanjutnya ular ini nanti kita akan serahkan ke pihak BKSDA untuk dilepas liarkan kehabitatnya,” jelasnya.