Polman, Identitas.co.id – Setelah menyelesaikan ibadah haji di Tanah Suci sebulan lamanya, ratusan jemaah haji Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, kembali dengan penuh semangat ke kampung halaman.

Tidak hanya membawa kenangan suci, mereka juga menghadirkan keceriaan dengan tampilan pakaian yang nyentrik. Sebagai bukti rasa syukur atas perjalanan spiritual mereka.

Jamaah haji perempuan tiba dengan mengenakan pakaian tradisional yang warna-warni, yang dikenal sebagai pakaian Madawarah serta aksesoris dan hiasan yang memancarkan kegembiraan. Sementara untuk jamaah haji laki-laki tampil bag raja Arab dengan memakai gamis dan surban serta jubal.

Ada 170 jamaah haji tiba di Gedung gabungan Dinas Polewali, mereka disambut meriah oleh ribuan keluarga dan kerabat yang telah menunggu dengan penuh rindu. Sorak sorai tak terhindarkan saat mereka melangkah keluar dari bus.

Sembari melambaikan tangan jamaah haji ini melangkah menuju kedalam gedung sembari menyapa warga yang menyambutnya dalam suasana keramaian.

Di tengah kerumunan, Para jemaah haji, dengan senyum khas dan mata yang bersinar, tidak hanya berbagi kisah-kisah mereka selama berada di tanah suci. Tidak sedikit Warga yang sudah menunggu Berjam jam ini melepas rindu dengan memeluk jamaah haji. Momen kedatangan mereka bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga simbol dari suka cita dan kasih sayang sesama umat manusia.

Kepulangan jemaah haji ini memberikan inspirasi bagi banyak orang, dengan tampilan yang nyentrik namun penuh makna, mereka telah mengukir kenangan tak terlupakan tidak hanya dalam hati mereka sendiri, tetapi juga dalam sejarah kehidupan umat manusia.