IDENTITAS.CO.ID, POLMAN – Satu unit mobil Avanza masuk ke jurang saat melintas di Jalan Poros Polman – Mamasa, tepatnya di Dusun Tekke, Desa Kelapa Dua, Kecamatan Anreapi, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat.
Mobil dengan Nomor Polisi DC 1486 GX yang memuat 5 orang karyawan BUMN ini terjun kejurang sedalam 13 Meter lantaran gagal menanjak.
Mobil tersebut melaju dari arah Polewali Mandar menuju ke Kabupaten Mamasa, Namun saat melewati jalan menanjak dan berkelok mobil tersebut tidak mampu menanjak, naas mobil tersebut justru mundur dan akhirnya terjun kejurang.
Selain jalan yang menanjak dan berkelok kondisi jalan yang masih dalam perbaikan menjadi salah satu penyebab kecelakaan tersebut.
Beruntung seluruh penumpang yang ada di dalam mobil tersebut selamat meski dua diantaranya harus dilarikan kerumah sakit lantaran alami luka-luka.
Saat ini mobil minibus yang alami rusak parah masih berada di jurang dan belum dapat dievakauasi lantaran minimnya alat berat.
Satuan lalu lintas Polres Polewali Mandar yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi di tempat kejadian.
Polisi juga menghimbau para pemudik agar lebih berhati hati saat melawati jalan penghubung Polewali Mandar-Mamasa, lantaran jalan tersebut merupakan salah satu jalan rawan kecelakaan.
Kasat lantas Polres Polewali Mandar, Iptu Kadrianysa, mengatakan, kecelakaan tunggal tersebut terjadi pada Senin Malam dimana mobil berpenumpang lima orang masuk kejurang sedalam 13 Meter.
“Kalau kita melihat dengan kondisi jalan, kondisi jalan sementara proses pengerjaan sehingga ban dari kendaraan tersebut slip dan mundur hingga masuk ke dalam jurang,” kata Iptu Kadriansyah, Selasa (16/4/2024).
Menurutnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, hanya saja dua orang dilarikan ke Rumah Sakit lantaran mengalami luka.
“Penumpangnya ada lima orang, dua orang dilarikan ke rumah sakit, karena luka lecet, mobil tersebut rencananya akan menuju ke kabupaten Mamasa. Di mana dari penumpang kendaraan tersebut merupakan karyawan BUMN, mereka habis mudik Dan akan kembali melaksanakan rutinitas sehari-hari sebagai karyawan BUMN yang ada di kabupaten Mamasa,” ujarnya.
Ia menjelaskan, kondisi jalan Poros Polman-Mamasa yang menanjak dan berkelok serta saat ini dalam proses pengerjaan, membuat jalan tersebut rawan kecelakaan.
“Dapat kami lakukan memang di lokasi ini, ada beberapa kejadian lakalantas yang kami tangani. Kalau kita melihat kondisi jalan, jalan sementara dalam proses pengerjaan sehingga sangat rawan kecelakaan lalu lintas,” jelasnya.
