IDENTITAS.CO.ID, POLMAN – Warga Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, digegerkan dengan penemuan bayi yang masih hidup di belakang rumah warga.
Bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan oleh warga di bawah seng (atap bekas) terbungkus dengan sarung serta tali pusar masih melekat.
Bayi tersebut diduga sengaja ditinggal oleh orang tuanya yang diletakkan di atas bekas timbunan rumah, dimana saat ditemukan bayi tersebut terus menangis akibat dikerumuni semut.
Bayi yang diperkirakan baru berusia beberapa hari itu ditemukan oleh salah seorang warga yang tinggal tak jauh dari lokasi penemuan bayi tersebut.
Setelah ditemukan, bayi tersebut kemudian dibawa ke rumah warga untuk mendapatkan perawatan dan diberikan ASI.
Untuk mengetahui kondisi kesehatan bayi tersebut, petugas Dinas Sosial Kabupaten Polewali Mandar, membawa bayi tersebut ke Rumah Sakit Hajja Andi Depu Polewali.
Salah seorang warga, Abdul Kadir, mengatakan, bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh anaknya, dimana saat itu anaknya mendengar suara tangisan bayi yang tak jauh dari rumahnya.
“Awalnya itu anak saya datang bawa mobil, kemudian dia ke belakang rumah dan mendengar suara bayi, dia sempat bertanya ke saya soal suara bayi tersebut, karena penasaran dia langsung mencari suara tangisan bayi itu dan betul ada bayi tergeletak di belakang rumah,” kata Abdul Kadir, sata ditemui di lokasi, Selasa (20/2/2024).
Menurutnya, Bayi tersebut ditemukan dalam keadaan hidup, dimana bayi itu di sembunyikan di bawah seng, dengan dibungkus sarung.
“Saya temukan tepat di bekas timbunan sisa pembangunan rumah, bayinya ditutupi seng dibungkus sarung, bayinya juga di kerumungi semut makanya dia menangis,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pihaknya membawa bayi tersebut ke rumahnya kemudian melaporkan kejadian penemuan bayi itu ke pihak yang berwajib.
“Saya bawa ke rumah kemudian saya beritahu tetangga dan polisi, kemudian bayinya dibawa ke rumah sakit oleh petugas yang berwenang,” jelasnya.
Kasus penemuan bayi tersebut telah ditangani pihak Kepolisian Polres Polman. Polisi telah memeriksa sejumlah saksi dan mengamankan alat bukti untuk mencari tau keberadaan orang tua bayi tersebut.