IDENTITAS.CO.ID, MAKASSAR – Peringatan Hari Ibu (PHI) Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) berlangsung meriah di Hotel Claro Makassar, Minggu 24 Desember 2023 kemarin.

Peringatan Hari Ibu yang ke-95 ini juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama perlindungan perempuan dan anak dari tindak kekerasan, pementasan teater, serta persembahan dari anak-anak disabilitas Down Syndrome.

Suasana haru mewarnai momentum peringatan hari Ibu saat bintang tamu menyanyikan lagu Bunda ciptaan Melly Goeslow, dan panitia memutarkan video ucapan Selamat Hari Ibu dari Bilqis, putri sulung Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin dan Sofha Marwah.

Tangis haru Sofha Marwah dan seluruh tamu undangan yang hadir makin tak terbendung, saat sejumlah anak down syndrome menghampiri Sofha Marwah, seraya memberikan karangan bunga. Mereka pun disambut dengan pelukan hangat dari Bunda PAUD Sulsel ini.

Dalam sambutannya, Sofha Marwah menyampaikan jika Hari Ibu lahir dari pergerakan perempuan Indonesia yang diawali dengan Kongres Perempuan Pertama pada tanggal 22 Desember 1928 di Yogyakarta, dan telah mengukuhkan semangat dan tekad bersama yang menandai tonggak perjuangan perempuan Indonesia dalam mengambil peran di setiap derap pembangunan Indonesia.

Hari Ibu kata Marwah bukanlah sekedar peringatan Mothers Day, namun lebih mengarah pada penegakkan tonggak pergerakan Perempuan Indonesia dalam berkontribusi aktif memajukan bangsa.

Peringatan Hari Ibu adalah momen penting sebagai penghargaan dan penghormatan terhadap peran luar biasa perempuan, khususnya Perempuan Sulsel dalam peran luar biasanyanya memajukan kehidupan bangsa serta sebagai kesempatan untuk merayakan kekuatan dan peran perempuan dalam Pembangunan.

“Tema PHI ke-95 tahun ini tetap  konsisten dengan tema tahun sebelumnya :  Perempuan Berdaya, Indonesia Maju. Merupakan panggilan untuk memahami dan menghargai kontribusi yang signifikan yang diberikan oleh perempuan dalam memajukan Sulsel ini,” ujarnya.

Menurut Sofha Marwah, sudah saatnya Perempuan bukan hanya penerima manfaat pembangunan, tetapi juga agen of change, perempuan aktif menjadi penggerak dalam mendorong inovasi, keadilan sosial dan kesetaraan gender.

“Peringatan Hari Ibu ke-95 tahun 2023 merupakan kesempatan ideal untuk menghargai peran dan pencapaian perempuan di Sulsel dalam berbagai bidang; mempromosikan kesetaraan gender dan peningkatan perlindungan Perempuan dalam pembuatan kebijakan dan pengambilan Keputusan; memotivasi Perempuan untuk mengambil peran aktif memajukan negara dan memajukan keragaman budaya dan warisan Sulawesi Selatan,” urainya.

Momentum PHI tahun ini lanjut Marwah, bersamaan dengan periode politik persiapan Pemilu 2024. Hal ini tentu saja akan menjadi momentum tepat untuk meningkatkan wawasan, kesadaran, dan sikap positif perempuan tentang peran strategis perempuan untuk berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2024.

“Peran Perempuan sangat diharapkan dalam mensukseskan penyelenggaraan pemilu dan pilkada serentak 2024 berlangsung secara luber, jurdil, lancar, aman dan damai,” imbuhnya.

PHI tingkat Provinsi Sulsel ini tidak hanya dihadiri Penjabat Gubernur dan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulsel saja, tapi juga hadir Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari, sejumlah tokoh perempuan Sulsel, para ketua organisasi perempuan di Sulsel, tapi juga melibatkan aktivis perempuan hingga penyandang disabilitas. (***)