IDENTITAS.CO.ID, POLMAN – Jelang Natal dan Tahun Baru, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, bersama Polres Polman dan Kodim 1402 Polman menggelar Razia Bersih Narkoba (Bersinar), ke sejumlah Hotel dan tempat hiburan malam di wilayah tersebut.

Dalam razia tersebut, petugas mengamankan satu orang penyalahgunaan Narkoba berinisial M (26), dan pasangan muda-mudi S (23) dengan C (22).

Saat melakukan Razia di Salah satu Hotel di Polewali, petugas menemukan alat Pirex berisi sisa Narkoba milik salah satu pengunjung Hotel, barang haram tersebut di temukan didalam mobil yang terparkir di halaman hotel.

Untuk mencari barang bukti lainnya petugas kemudian menggeledah kamar hotel yang di tempati pelaku, bahkan Polisi juga mengerahkan anjing pelacak untuk mencari barang bukti lainnya.

Sementar itu, petugas juga menggrebek sepasang muda mudi yang sedang berduan di dalam kamar hotel. Pasangan bukan suami istri ini semapat mengelabui petugas saat di razia.

Dimana sang pria berinisia S ini mengelabuhi petugas dengan cara bersembunyi di dalam sebuah lemari pakaian, namun akhirnya persembunyian pria tersebut terbongkar.

Selain itu, petugas juga menemukan sejumlah kondom dan botol minuman keras yang diduga telah digunakan oleh pasangan ini.

Pelaku penyalah gunaan Narkoba dan pasang mesum ini kemudian dibawa ke Kantor BNN Polman untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Petugas juga mendatang tempat hiburan malam, untuk melakukan razia dan tes urine terhadap pemilik dan pengunjung, namun setelah melakukan tes urin seluruh hasil negatif Narkoba.

Kepala BNNK Polman, Sabri Syam, mengatakan, Operasi Bersinar di wilayah Polewali, ini akan berlanjut di seluruh wilayah kecamatan, malam ini kita telah mengamankan 3 orang pengguna Narkoba dan psangan Muda mudi.

“Jadi tadi kita sudah dapatkan salah satu warga yang menginap di hotel anugerah dan kita temukan jenis sabu berupa pirex memang mereka mengaku habis mengkonsumsi Narkoba minggu lalu. Tadi juga kita mengamankan pasangan yang bukan suami istri, dan itu nanti kita serahkan ke Satpol PP untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Sabri, Sabtu (23/12/2023).

Menurutnya, pelaku penyalahgunaan narkoba ini belum dilakukan tes urine, namun setelah kita temukan barang bukti pirex tersebut pelaku mengaku telah mengkomsusmsi Narkoba beberapa hari lalu.

“Kebetulan yang bersangkutan tidak bisa kencing, namun barang bukti ada tetap akan kita bawa ke kantor BNN untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, karena barang bukti habis pakai tadi itu kita temukan di mobil yang bersangkutan dan yang bersangkutan juga mengaku bahwa dia baru saja keluar dari lapas Pinrang dengan kasus Narkoba,” ujarnya.

Ia menjelaskan, Tujuan diadakan kegiatan tersebut untuk mengantisipasi peredaran Narkoba menjelang Nataru,  dimana kata Sabri banyak pasokan narkoba yang masuk ke wilayah Polman saat Nataru.

“Kita menghimbau kepada masyarakat Polman agar jangan mencoba-coba menyalahgunakan narkoba, karena itu jelas melanggar undang-undang nomor 36 tahun 2009,” jelasnya. (Arb)