IDENTITAS.CO.ID, AMERIKA – Staf yang tidak mengambil cuti untuk mengurusi kehidupan pribadi akan dipecat.
Pernyataan tegas tersebut diutarakan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden. Pernyataan Biden itu merupakan imbas ketika salah satu staf yang mengurusi detail tentang sidang Mahkamah Agung sedang mengalami masalah di rumah.
“Sangat penting, karena dialah orang yang mengetahui semua detailnya. (Tetapi staf tersebut) mengalami masalah di rumah,” kata Biden melansir CNBC Internasional, dikutip Selasa (15/08/2023).
Setelah mengetahui bahwa staf tersebut sedang menghadapi masalah di keluarganya, Biden lantas menyuruhnya untuk melewatkan sidang Mahkamah Agung. Namun, sang staf bersikeras ingin masuk kerja, sampai akhirnya Biden turun tangan untuk bersikap tegas menyuruh staf tersebut pulang.
″(Saya mengatakan kepadanya) pulanglah… pulanglah. Dan Anda tahu mengapa? Karena saya akan pulang,” jelas Biden.
“Saya memiliki seribu bos, tetapi (pada akhirnya) hanya satu saya. Saya tahu ketika saya mengalami krisis di rumah dalam membesarkan anak laki-laki, saya pulang.”
Mengingat kejadian lain ketika dia mengetahui masalah karyawan di rumah, Biden berkata, “Jika kamu tidak pulang, saya akan memecatmu. Pulang ke rumah. Hubungan Anda jauh lebih penting daripada apa pun yang Anda lakukan untuk saya.