Meski demikian, Sendang memastikan penerjun tersebut selamat dan dalam kondisi stabil. Hanya saja sang penerjun kata dia, mengalami cedera pada lengan bagian kiri
“Alhamdulillah saat ini semua sudah tertangani, dan mohon doa kepada rekan media agar penerjun lekas pulih,” ungkapnya.
“Kegiatan terjun payung tersebut merupakan kegiatan rutin, sebagai refreshing terjun pada drop zone yang telah ditentukan,” pungkasnya.
Sementara Direktur Utama RSUD dr. La Palaloi Maros, Sri Syamsinar mengatakan prajurit TNI yang terjatuh itu dibawa ke UGD pukul 10.00 wita.
“Dia mengalami bengkak pada daerah siku kiri disertai nyeri. Saat masuk UGD, langsung diberi pertolongan pertama dengan memasang infus, diberi obat anti nyeri dan emasangan spalk ekstremitas atas kiri,” kata Syamsinar.
Setelah mendapatkan pertolongan pertama di RSUD dr. La Palaloi Maros, selanjutnya prajurit penerjun payung itu dirujuk ke RSAU dr. Dody Sardjoto.
“Selanjutnya pasien dirujuk ke RSAU dr. Dody Sardjoto mengingat di RSUD dr. La Palaloi sementara ini tidak ada dokter ahli orthopedi,” pungkasnya. (***)

