IDENTITAS.CO.ID.ID, AMERIKA – Pohon Pinus Bristlecone (Pinus longaeva) atau dikenal sebagai Methuselah, tumbuh tersembunyi di atas pegunungan putih California. Pohon ini telah ada sejak ribuan tahun lalu dan masih hidup atau tumbuh sampai saat ini.

Pohon Pinus Bristlecone dinobatkan sebagai pohon individu bernama tertua di Bumi. Usianya lebih dari 4.850 tahun, yang ditetapkan melalui sampel pokok batang pohon, dikutip dari Ancient Origins, Selasa (13/6/2023).

Dengan penampilan keriputnya yang khas, dibentuk selama ribuan tahun, pohon ini bisa bertahan dari lanskap dan suhu ekstrem. Penemuan pohon ini pada tahun 1950-an menarik wisatawan ke daerah tersebut.

Majalah Smithsonian mengungkapkan telah meninjau sampel pohon tersebut dan menemukan sampel tersebut berusia lebih dari 5.000 tahun. Hal ini pun mendorong pihak berwenang untuk membuat Taman Nasional Great Basin untuk melindungi pohon Pinus Bristlecone. Alhasil, lokasi sebenarnya dari Methuselah kini dirahasiakan.

Tapi, apa rahasia kelangsungan hidupnya? Tangguh terhadap kondisi ekstrem, akarnya telah beradaptasi untuk memberi makan hanya cabang tertentu, membatasi dampak saat mereka mati.

Pinus Bristlecone juga tumbuh lambat (seperseratus inci per tahun) sementara daunnya hidup selama lebih dari 30 tahun, membantu pohon menghemat energi. (***)