IDENTITAS.CO.ID, MAKASSAR – Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) ke-23 sisa menghitung hari, tampak para peserta dari berbagai daerah maupun luar negeri sudah berdatangan ke Kota Makassar. Rencananya kegiatan ini akan di gelar 29 – 30 April 2024 mendatang.
Hal tersebut terlihat pada rakor panitia PSBM yang dihadiri sejumlah Kepala Dinas Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar Rabu (26/04/2023) di Aula Losari A. Adapun Jumlah peserta yang telah terdaftar sudah mencapai hampir 1.000 orang.
Pada Kesempatan itu, Ketua Panitia PSBM Mashur bin Muhammad Alias didampingi beberapa pengurus langsung mengevaluasi persiapan acara dan bersinergi langsung dengan pihak Pemprov dab Pemkot Makassar dan Kadin Sulawesi Selatan.
Ketua panitia PSBM Mashur pada kesempatan itu menekankan inti dari acara adalah ibadah.
“PSBM adalah ibadah. Panitia tidak mencari panggung, tapi ingin menaikkan Indeks perekonomian di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan melalui Saudagar Bugis makassar,” kata pria bugis yang sukses berbisnis di negeri Jiran Malaysia itu.
Lebih lanjut, Mashur menjelaskan bahwa “Kita sudah jauh ketinggalan dalam hal ekonomi, padahal dulu para leluhur kita adalah saudagar yang sangat berpengaruh di Republik ini. Kita sebut saja orang tua kita pak H Yusuf Kalla, pak Aksa Mahmud dan masih banyak yang lainnya,”.
Ia juga menambahkan banyak yang tidak seperti dulu lagi. “Sekarang kenapa hanya sedikit orang Bugis Makassar yang bisa sukses? olehnya itu, melalui PSBM ke-23 ini, kita akan dorong dan membangkitkan semangat keberhasilan,” tegasnya.
Selain itu dirinya menyatakan para Saudagar Bugis-Makassar ini akan menularkan keberhasilannya melalui diskusi yang menghadirkan kalangan pebisnis handal termasuk akademisi agar menemukan inovasi baru yang bisa dicopy paste oleh peserta dan diterapkan dalam memajukan usahanya.
“Saya berharap juga kepada adik adik mahasiswa yang hadir bisa mengcopy paste para seniornya yg sudah sukses,” sebutnya.
“Semua sudut di Sulsel ini memiliki potensi. SDM nya memiliki kompetensi. Oleh karena nanya, PSBM ke-23 akan memberikan rekomendasi yang dibutuhkan masyarakat sulsel dan diharapkan ada tindak lanjutnya,”Pungkasnya. (***)