IDENTITAS.CO.ID, POLMAN – Hari ketiga pencarian nelayan hilang bernama Hardi (53) warga Dusun Labuang Desa Laliko, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, masih dilakukan oleh tim SAR gabungan, Jumat (10/2/2023).

Tim SAR gabungan yang terdiri dari Rescue USS Polman, Polairud Polman, PSC 119 Polman, SAR UNM, SAR Lasinrang, Mapala Sandeq Kodim 1402 Polman dan Masyarakat, memulai pencarian sejak pukul 07:00 Wiita.

Kepala Unit Siaga Sar Polman, Asmar Gunawan, mengatakan, hari ketiga pencarian nelayan yang hilang diperluas hingga 8 Notical Mile dengan membagi dua SRU menggunakan Rubber Boat milik Basarnas dan Polairud Polman.

“SRU 1 Menyisir Menggunakan Satu Unit Rubber Boat Basarnas dengan Pola Pencarian Search Paralel, sementara SRU 2 Melakukan Pencarian Sejauh 8 NM, Radial 180.63° Arah Selatan dari Posko Menuju LKK,” ujarnya.

Menurutnya, sejumlah warga sekitar juga ikut membantu melakukan pencarian dengan menggunakan perahu bodu milik nelayan.

“Oprasi SAR hari ini kondisi cuaca cerah berawan, kecepatan angin mencapa 2-30 Km/Jam dan jarak pandang 2 KM,” jelasnya.

Sebelumnya, Seorang nelayan di Desa Laliko, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, dikabarkan hilang saat melaut di perairan Labuang, Rabu (8/2/2023).

Nelayan yang diketahui bernama Hardin ini dilaporkan hilang pada pukul 20.00 wita oleh warga sekitar. Hardin berangkat melaut sekitar pukul 04.00 wita subuh, namun sampai saat ini warga tersebut belum kembali.*