IDENTITAS.CO.ID, TAKALAR – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulsel melalui Cabang Dinas Kelautan (CDK) Mamminasata melakukan upaya rehabilitasi ekosistem dengan melakukan tranplantasi terumbu karang di Perairan Pulau Satangnga Kabupaten Takalar.

Transplantasi terumbu karang dilakukan dengan memakai 200 kerangka spider berbentuk laba-laba, sebagai medium pertumbuhan bibit terumbu karang. Total ada 6 jenis terumbu karang yang diperoleh dari perairan sekitar lokasi transplantasi, untuk digunakan sebagai bibit pada media spider.

“Kami tentu berharap masyarakat Pulau Satangnga kelak dapat memanfaatkan dan menjaga hasil dari transplantasi terumbu karang ini,” kata Kepala CDK Mamminasata, Sayyid Zainal Abidin, Rabu (10/8/2022).

Selain upaya transplantasi terumbu karang, DKP Sulsel melalui CDK Mamminasata, bersama anggota Komisi B DPRD Sulsel, Hengky Yasin, juga melakukan penanaman 38.000 bibit mangrove di Pulau Tompotana, Kabupaten Takalar.

Kegiatan penanaman mangrove ini merupakan bagian dari program Gubernur Sulsel, yang gencar melakukan upaya rehabilitasi lingkungan. Hal ini untuk menjaga masyarakat pesisir dan pulau kecil dari abrasi.

“Sudah ada lima lokasi penanaman mangrove yang telah dilaksanakan, yaitu 2 lokasi di pesisir Takalar, 2 lokasi di pesisir Maros dan 1 lokasi di pesisir Makassar.” tambah Kepala CDK Mamminasata, Sayyid Zainal Abidin.